Kepada para peserta musrenbangnas, Presiden menggambarkan bahwa dunia saat ini masih dihadapkan pada situasi ekonomi dan politik yang tidak mudah dan penuh dengan ketidakpastian. Ketika pandemi belum sepenuhnya berakhir, muncul gejolak lain yang menyebabkan inflasi global meningkat tajam dan pertumbuhan ekonomi global mengalami perlambatan. Oleh karena itu, ia mendorong semua pihak untuk terus waspada dan mengambil langkah antisipatif.
“Agenda-agenda strategis untuk peningkatan sumber daya manusia (SDM) harus terus berjalan. Selain itu, percepatan kemiskinan ekstrem, angka stunting yang kedua harus diturunkan “ kata Jokowi
Selain menekankan peningkatan SDM, Jokowi juga menyampaikan 6 arahan lainnya dalam kesempatan tersebut, antara lain : peningkatan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN),percepatan proses hilirisasi Industri, peningkatan produktivitas dan kemandirian di sektor pangan dan energi, peningkatan investasi yang akan menciptakan lapangan kerja, defisit di bawah 3 persen PDB sesuai dengan ketentuan regulasi, dan persiapkan pelaksanaan pemilu.
Sumber: https://setkab.go.id/presiden-jokowi-buka-musrenbangnas-2022/