JAKARTA– Setelah sukses menggelar kegiatan Halaqoh Nasional Pelibatan Penyuluh Agama Da’i, dan Da’iyah untuk Mendukung Percepatan Penurunan Stunting secara hybrid pada Kamis (06/10/2022), saat ini Tim Percepatan Penurunan Stunting Sekretariat Wakil Presiden RI menyelenggarakan invitasi pembuatan video pencegahan stunting dalam pendekatan agama.
Senada dengan kegiatan sebelumnya, invitasi pembuatan video ini bertujuan menggugah penyuluh agama, da’i, dan da’iyah agar terlibat lebih intensif dalam melakukan dakwah untuk pencegahan stunting. Bedanya, bila pada Halaqoh Nasional, para penyuluh agama, da’i, dan da’iyah banyak mendengarkan, kali ini para penyuluh agama, da’i, da’iyah menjadi aktor yang aktif melakukan penyadaran pencegahan stunting dengan cara direkam dalam video pendek berdurasi satu sampai tiga menit.
Kriteria video yang diharapkan memuat pesan edukatif mengenai penurunan dan pencegahan stunting, menyasar pada salah satu sasaran prioritas penurunan stunting, yakni remaja, calon pengantin, ibu hamil, Ibu menyusui, dan ibu yang memiliki anak di bawah dua tahun (Baduta) dan anak di bawah lima tahun (Balita).
Pesan edukatif yang dimaksud dapat berisi topik pencegahan stunting, pemenuhan gizi anak pada 1000 hari pertama kehidupan, pemenuhan gizi remaja, pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan, konsumsi Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) setelah usia 6 bulan, pola asuh anak di bawah dua tahun (Baduta) dan anak di bawah lima tahun (Balita), pencegahan perkawinan anak, pola hidup bersih dan sehat, dan konsumsi tablet tambah darah (TTD).
Topik-topik tersebut disuguhkan dalam pesan keagamaan yang relevan, dan dikemas dengan gaya komunikasi popular dan renyah, sehingga dapat dinikmati dan mudah diterima oleh khalayak.
Video yang telah direkam dan dikemas itu harus diunggah di akun media sosial masing-masing, baik di Instagram, Facebook, Twitter, Tiktok, maupun Youtube dengan menggunakan tanda pagar #VideoCegahStuntingTP2S2022. Tenggat waktu pengunggahan video ini paling akhir tanggal 27 Oktober 2022 pukul 25.59 WIB.
Setelah diseleksi oleh Tim Penilai, video terbaik akan diumumkan melalui website stunting.go.id pada 3 November 2022. Secara khusus, panitia akan menghubungi pemilik akun video terbaik. Panitia telah menyiapkan 10 buah handphone Samsung untuk 10 video terbaik.
“Jadi, tunggu apa lagi, yuk buruan ikutan lomba video kampanye cegah stunting dengan pendekatan agama! Karena, cegah stunting itu penting! Kita bisa!” (aro/mw)