KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA RI

SEKRETARIAT WAKIL PRESIDEN

Aksi Penurunan Stunting Dapat Dilakukan Perorangan

14 Agustus 2023 | Berita, Media

Pembagian paket makanan untuk anak-anak yatim, bagian dari program penurunan stunting. (Foto: Diana Dewi)

JAKARTA (stunting.go.id)– Sebanyak seribu paket makanan dibagikan kepada 1.000 anak yatim piatu, di Jakarta (13/8/2023). Pembagian paket makanan yang digelar di Grand Ballroom Sasana Kriya Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta Timur ini dilakukan atas nama pribadi seorang pengusaha bernama Diana Dewi yang dimaksudkan untuk membantu pemerintah mengatasi masalah stunting.

Santunan paket makanan ini memang relatif kecil dibandingkan kebutuhan anak-anak yatim dan masih jauh dari ideal apabila bicara tentang mitigasi stunting, akan tetapi aksi penurunan stunting memerlukan kontribusi berbagai pihak secara konvergen sehingga masalah ini dapat menjadi pekerjaan bersama.

“Bukan hanya materi, anak yatim piatu juga sangat minim kasih sayang. Bantuan ini tentu saja belum mencukupi, maka langkah yang sama diharapkan datang dari perusahaan-perusahaan milik pengusaha lainnya,” katanya, Minggu (13/8/2023).

Pengusaha yang memiliki usaha bisnis dengan bendera PT. Suri Nusantara Jaya (SNJ) ini mengumpulkan anak-anak yatim dari Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi yang terdata dan sebagian anak asuhan dari beberapa yayasan.

Diana Dewi menambahkan santunan ini dilakukan bertepatan dengan tanggal 10 Muharram sekaligus memperingati tahun baru Islam. Hal ini sudah dilakukan secara kontinyu dalam beberapa tahun terakhir. Bagi Diana Dewi, persoalan stunting dan anak yatim piatu memiliki korelasi yang sangat erat mengingat tidak adanya orang tua yang bisa menjamin kebutuhan gizi si anak.

Untuk itu, dalam menangani dan mencegah stunting, Diana Dewi akan membuat gerakan aksi untuk memerangi stunting. “Rencananya yayasan yang akan dibuat untuk memerangi stunting tidak hanya konsentrasi di Jakarta, tetapi juga di wilayah terdekat di luar Jakarta. Gerakan ini tidak hanya memerangi stunting, tetapi lebih kepada melakukan pencegahan stunting,” pungkasnya. (mjr/mw)

BAGIKAN

Baca Juga

Link Terkait