Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Sekretariat Wakil Presiden, Suprayoga Hadi, hari Senin 10 Juni 2024 menyerahkan laporan pelaksanaan Program INEY Fase 1 kepada Bappenas dan Bank Dunia. Penyerahan Laporan dilaksanakan pada acara Kick Off Meeting Implementation Support Mission (ISM) dan Launching Program INEY Fase 2.
Sebelum menyerahkan laporan tersebut, Suprayoga Hadi menyampaikan bahwa INEY Fase 1 telah memberikan kontribusi besar bagi penurunan stunting di Indonesia dalam 5 tahun terakhir. INEY Fase 1 telah mendorong kerja lintas sektor dalam percepatan penurunan stuting dibawah koordinasi Sekretariat Wakil Presiden. Oleh karena itu, Suprayoga menyampaikan terima kasih kepada seluruh Kementerian dan Lembaga yang tekah menjadi PIU program INEY dan program lain yang berkerjabersama dalam pelaksanaan program atas kerjasa dan kerja kerasnya dalam pelaksanaan program INEY Fase 1 dari 2018 hingga akhir tahun 2023. Terima kasih juga disampaikan kepada pihak Bank Dunia dan GFF yang telah menjadi donor dalam pelaksanaan Program INEY Fase 1.
Pada kesempatan ini, Suprayoga juga menyampaikan beberapa catatan dan pembelajaran dari pelaksanaan INEY Fase 1, seperti pentingnya kepemimpinan dan koordinasi lintas sektor, pentingnya keterlibatan Kementerian Keuangan dalam pelaksanaan program dan perlunya ada pemahaman yang sama tentang apa itu program for result.
Penurunan prevalensi stunting yang terjadi dalam 5 tahun terakhir diapresiasi oleh banyak negara. Hal ini disampaikan oleh Achim Smillen, Practice Leader Human Development Practice Bank Dunia untuk Indonesia and Timor Leste. Oleh karena itu, banyak negara yang ingin belajar dari keberhasilan Indonesia dalam menurunkan prevalensi stunting 2018 – 2023.
Kinerja Setwapres dalam mengkoordinasikan INEY 1 diapresiasi baik oleh pihak donor maupun Kementerian lainnya. Dirjend Kesmas, Endang Sumiwi menyampaikan dalam sambutannya menyampaikan bahwa INEY 1 telah berhasil membangunan kerja lintas sektor (mult sectiral approach) dalam pelaksanaan program percepatan penurunan stunting. Karena memang untuk mengatasi stunting, diperlukan kerja lintas sektor yang terkoordinasikan dengan baik. Endang juga berharap agar INEY Fase 2 bisa meneruskan sukses yang telah dicapai oleh INE Fase 1.
Hadir pada acara ini Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat dan Kebudayaan Bappenas, Dirjend Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan; Deputi Bidang Koordinasi Pembangunan Kesehatan dan Kependudukan Kemenko PMK yang diwakili oleh Asdep Bidang Gizi dan KIA; Dirjend Bina Pembangunan Daerah Kemendagri yang diwakili oleh Plh Direktur SUPD III Kemendagri, perwakilan BKKBN dan Kemendesa. Dari Bank Dunia, selain Achim, hadir Task Team INEY 1 dan INEY 2, Perwakilan GAVi dan GFF.
