[DITUTUP]
Stunting Sekretariat Wakil Presiden Tahun Anggaran 2025 Pemerintah Indonesia saat ini sedang melaksanakan Program Percepatan Penurunan Stunting dan menempatkannya sebagai salah satu target yang harus dicapai dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025 – 2029 dengan prevalensi 14,2% pada tahun 2029 dan 5% padatahun 2045 sebagaimana tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025 – 2045.
Dalam pelaksanaan percepatan penurunan stunting, Pemerintah telah menerbitkan Peraturan PresidenNomor 72 tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting sebagai payung hukum. Dalam Perpres ini, Wakil Presiden RI diamanatkan sebagai Ketua Pengarah Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS). Sementara itu, Pejabat Pimpinan Tinggi Madya Sekretariat Wakil Presiden, Kementerian Sekretariat Negara, dalam hal ini Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Peningkatan Kesejahteraan dan Pembangunan Sumber Daya Manusia di Sekretariat Wakil Presiden ditugaskan sebagai Wakil Ketua Pelaksana TPPS Bidang Advokasi dan Komitmen Kepemimpinan.
Visi pemerintahan Prabowo-Gibran periode 2025-2029 adalah “Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045.” Visi ini akan diwujudkan melalui delapan misi pembangunan yang disebut Asta Cita. Salah satu misi tersebut, yaitu Asta Cita ke-4, yang menekankan pentingnya pembangunan sumber daya, sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas. Untuk mendukung Pelaksanaan Percepatan Penurunan Stunting tersebut, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Peningkatan Kesejahteraan dan Pembangunan Sumber Daya Manusia Sekretariat Wakil Presiden membutuhkan Tenaga Ahli (penuh waktu/full time) untuk periode sampai dengan Desember 2025.
Jadwal Pendaftaran
- Pembukaan Pendaftaran: 28 Juli 2025
- Batas Akhir Pendaftaran: 1 Agustus 2025 Pukul 23.59 WIB
