JAKARTA (https://stunting.go.id)- Lembaga Pelayan Masyarakat (LPM) Dompet Dhuafa memberikan bantuan paket nutrisi kepada warga Kelurahan Pulau Kelapa, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara, Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Selasa (25/10/2022). Bantuan yang diberikan kepada warga adalah 119 Paket Gizi Stunting yang diterima oleh 43 balita dan 67 ibu hamil. Pada kesempatan yang sama, warga mendapat penyuluhan dan sosialisasi tentang hidup sehat bertema “Bahaya Stunting dan Penanggulangannya.”
Kepala LPM Dompet Dhuafa M. Noor Awaluddin Asjhar mengatakan, kegiatan ini menjadi bagian dari program Dapur Keliling (Darling) yang sudah berlangsung di berbagai tempat. Darling menjadi salah satu program sosial Dompet Dhuafa dalam menyediakan pangan tambahan sehat bagi masyarakat yang membutuhkan. “Kali ini kami menggandeng Puskesmas Kepulauan Seribu Utara,” katanya.
Aksi ini diharapkan dapat berkontribusi pada percepatan penurunan stunting yang tengah digalakkan pemerintah. “Anak-anak merupakan generasi penerus bangsa, oleh karena itu sejak dini mereka sudah harus menjadi anak-anak yang sehat dan kuat. Ibu-ibu dan bapak-bapak yang banyak bersentuhan dan mengetahui perkembangan dan pendidikan anak, harus memahami kebutuhan anaknya,” tuturnya.
Dompet Dhuafa adalah salah satu lembaga masyarakat madani yang memiliki kontribusi nyata pada program percepatan penurunan stunting. Sebelumnya, Dompet Dhuafa dan BKKBN Papua berkolaborasi meluncurkan aksi Gerakan Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS). Gerakan BAAS itu mulai digelar pertama di Kecamatan Arso, Kabupaten Keerom, Papua, Rabu (29/6/2022). Dalam kegiatan tersebut diadakan Layanan Kesehatan Cuma-cuma (LKC) yang menjangkau ibu-ibu hamil, menyusui, dan memiliki anak-anak balita.
Bantuan Paket Gizi Stunting, selain dapat memberikan solusi praktis makanan pendamping ASI, juga dapat meningkatkan kesadaran tentang pentingnya gizi bagi ibu hamil dan anak balita. Acara serupa digelar Dompet Dhuafa di mana-mana, dengan frekuensi kecil tetapi masif.
Paket yang dibagikan berjumlah belasan hingga ratusan dengan komposisi standar sehat, seperti susu, telur, biskuit, bakso ikan, buah, dan pelengkap lainnya seperti selai dan makanan ringan tambahan.
Sejak 2012, Dompet Dhuafa melalui Yayasan Rumah Sehat Terpadu mendirikan pelayanan kesehatan sekelas rumah sakit. Layanan tersebut dinamakan RS Rumah Sehat Terpadu (RST) Dompet Dhuafa yang menyediakan poliklinik, dokter spesialis, ruang operasi, rawat inap, UGD, dan apotek. Saat ini telah ada 19 klinik, 71 pos sehat, dan 1 unit Klinik Terapung. Semua ini dibiayai dengan kolaborasi dana zakat, infak, sedekah, dan wakaf (Ziswaf). (mjr/mw)
