oleh Admin Stunting | 11 Agustus 2020
Berdasarkan Studi Status Gizi Balita dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) prevalensi stunting Indonesia tahun 2019 sebesar 27,7 %. Walaupun sudah turun dari tahun sebelumnya, percepatan pencegahan stunting harus terus dilakukan agar dapat...
oleh Admin Stunting | 11 Agustus 2020
Dalam penurunan stunting terintegrasi, indikator dampak adalah prevalensi stunting. Indikator capaian antara atau intermediate outcome-nya meliputi anemia pada ibu hamil dan remaja putri, Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) pada bayi, ASI ekskusif, diare pada baduta dan...
oleh Admin Stunting | 11 Agustus 2020
5 pilar pencegahan stunting yaitu: Komitmen dan visi kepemimpinan tertinggi negara; Kampanye nasional dan komunikasi perubahan perilaku; Konvergensi, koordinasi, dan konsolidasi program pusat, daerah, dan desa; Gizi dan ketahanan pangan, Pemantauan dan...
oleh Admin Stunting | 11 Agustus 2020
Setwapres bertugas mengkoordinasikan dan menyinkronkan program-program nasional, lokal, dan masyarakat dengan pendekatan multi-sektor melalui konvergensi program di semua tingkatan. Hal ini didasarkan pada Strategi Nasional Percepatan Pencegahan Anak Kerdil...